Tikum.id Netflix – Diangkat dari kisah nyata, limited series Unbelieveable dari Netflix cukup membuat penggemar entertainment tercengang dengan jalan ceritanya.
Tema pelecehan seksual sepertinya masih menjadi topik hangat di dunia entertainment Hollywood. Apalagi belakangan, tagar “Me Too” menjadi salah satu premis favorit para film maker untuk mengangkat karya-karya berbau feminisme. Hal ini pula yang menjadi latar belakang Netflix dalam memproduksi limited series berjudul Unbelieveable (2019).
Sinopsis
Unbelieveable dibuat berdasarkan artikel tentang pengalaman korban pemerkosaan Marie Adler yang dituduh membuat laporan palsu oleh detektif dari Kepolisian Washington. Tuduhan tersebut diperkuat oleh pernyataan dari mantan orang tua asuh dan kekasihnya yang menganggap peristiwa pemerkosaan hanyalah bualan Adler untuk menarik perhatian orang di sekitarnya.
Umur belia, situasi sosial, serta kondisi mental Adler membuat gadis muda tersebut mau tidak mau menyetujui permintaan polisi untuk mengaku bahwa dirinya sedang berbohong. Beberapa tahun kemudian, peristiwa yang dialami Adler terjadi di negara bagian lain dengan korban yang berbeda.
Kasus tersebut ditangani oleh seorang detektif bernama Karen Duvall. Penyelidikan Duvall mengantarkannya pada beberapa kasus serupa di negara bagian lain. Dibantu Grace Rasmussen, Duvall akhirnya berhasil membuat FBI membentuk tim khusus untuk menyelidiki kasus pemerkosaan berantai ini.
Berkat kegigihan dua detektif tersebut akhirnya polisi berhasil menangkap pelaku yang telah memperkosa beberapa perempuan dari berbagai latar belakang usia dan pekerjaan. Ternyata, korban pertama pelaku adalah Marie Adler. Fakta ini pun disampaikan Rasmussen melalui telepon pada detektif yang menangani kasus Adler.
Ulasan Unbelieveable
Mungkin karena dibuat berdasarkan kisah nyata, setiap adegan dalam limited series ini tampak begitu manusiawi tanpa bumbu drama yang berlebihan. Didukung kemampuan para pemain yang mumpuni, kita juga bisa merasakan setiap emosi yang dirasakan oleh pemain.
Jadi jangan heran apabila saat menonton drama ini kita akan merasa sebal, marah, dan frustasi sebagaimana Marie Adler saat menghadapi detektif dan orang-orang di sekitarnya yang menganggap ia sedang membual. Saat menonton film kita juga akan melihat setiap detail proses penyelidikan yang dilakukan oleh kedua detektif wanita.
Secara tidak langsung kita akan menjadi pendukung Marie Adler sebab ada perbedaan signifikan dari bagaimana Adler diperlakukan oleh detektif yang memeriksa kasusnya, dengan bagaimana kedua detektif wanita memperlakukan para korban di kasus yang mereka selidiki.
Unbelieveable memang hanya terdiri dari 8 episode. Tapi setiap episodenya menyuguhkan rangkaian cerita yang tidak hanya dieksekusi dengan baik oleh sutradara, tetapi juga menyajikan akting brilian para pemain. Bagaimana tidak, deretan pemain yang mendukung limited series ini bukan nama baru di dunia entertainment.
Termasuk di antaranya pemain yang memerankan Marie Adler, Kaitlyn Dever. Di film ini Dever berhasil menunjukkan akting yang menggambarkan betapa rapuhnya Adler ketika semua orang menganggap gadis itu berbohong. Tapi di balik kerapuhan tersebut, Adler memiliki cara sendiri untuk membuat dirinya tetap waras sampai akhirnya berdamai dengan keadaan.
Rating Rotten Tomatoes
Di kalangan penggemar film dan entertainment, nama Rotten Tomatoes bukan hal asing. Situs ini kerap dijadikan patokan sebelum menonton sebuah karya baik yang ditayangkan di layar kaca atau layar lebar. Rotten Tomatoes pun tidak sembarangan dalam membuat ulasan. Mereka melibatkan para kritikus sekaligus penonton awam untuk memberikan rating.
Inilah mengapa banyak pelaku perfilm-an yang menganggap Rotten Tomatoes memiliki pengaruh terhadap berhasil tidaknya karya mereka di pasaran. Unbelieveable termasuk salah satu yang beruntung. Limited series ini memiliki rating cukup baik, yaitu 98% untuk critic rating dan 89% untuk user rating.
Jadi, tidak ada salahnya untuk memasukkan Unbelieveable sebagai salah satu drama dan film yang akan kita lihat selama akhir pekan. Selamat menonton.