Menjadi kaya raya adalah impian semua orang, namun untuk bisa berhasil seperti itu banyak perjuangan yang harus dilalui setiap orang demi mengejar mimpinya. Tahun 2020 merupakan tahun yang berat bagi semua orang karena wabah pandemi corona, akan tetapi tidak ada salahnya kita tetap berusaha dan berkerja keras untuk mimpi di tahun 2021 yang sebentar lagi akan berakhir dalam hitungan minggu.
Ditengah resesi ekonomi yang melanda berbagai negara di dunia ternyata untuk beberapa keluarga pebisnis tidak terlalu mempengaruhi mereka. Daftar berikut membuktikannya, mari kita lihat 5 besar keluarga konglomerat di Asia atau “Crazy Rich Asians” tahun 2020 versi Bloomberg.
- Ambani dari India (Reliance Industries)
- Kwok dari Hong Kong (Sung Hung Kai Properties)
- Chearavanont dari Thailand (Charoen Pokphand Group)
- Michael dan Budi Hartono dari Indonesia (Djarum group & Bank Central Asia)
- Lee Byung Chull dari Korea Selatan (Samsung)
Kategorisasi kekayaan keluarga ini tidak termasuk kekayaan di generasi pertama seperti Jack Ma dari Alibaba Group Holding Ltd. Dan mereka adalah anggota keluarga dari generasi ke-2 sampai ke-3 yang menjalani berbagai bidang industri dan bisnis mulai dari property, banking dan elektronik.
Real estate adalah salah satu bidang dari kebanyakan keluarga dalam daftar tersebut memperoleh sebagian besar kekayaan mereka, mulai dari pengembangan properti atau memiliki saham perusahaan property bernilai miliaran.
Orang terkaya di Asia juga mewujudkan pepatah “Kaya adalah orang tanpa hutang”. Sebagian besar dari mereka menghindari tekanan kredit dalam beberapa tahun terakhir, terutama di negara India dan China. di mana para taipan dengan bebas menjaminkan saham sebagai imbalan pinjaman.