Tikum.id Animal Lovers – Lovebird burung yang cantik, aktif, dan ceria, tetapi mereka bisa stres di dalam kandang. Simak kumpulan Tips untuk Lovebird berikut ini agar mereka bahagia dan tidak stress.

Punya burung cantik ini bikin suasana rumah jadi cerah. Selain tampilannya yang imut, burung kecil ini terkenal dengan warna cantik serta perilaku penuh sayangnya. Akan tetapi, banyak orang yang masih belum paham cara memeliharanya dan membuat burung ini sengsara di kandangnya.
Gimana caranya bikin lovebird bahagia walau menghabiskan banyak waktu di kandang?
1. Pilih Ukuran Kandang yang Leluasa
Kandang luas hukumnya wajib karena lovebird termasuk burung aktif yang suka main, apalagi jika berpasangan. Ukuran standarnya adalah 81 x 50 x 50 cm per dua ekor burung. Setiap kandang wajib memiliki minimal dua tempat bertengger untuk satu burung (empat untuk pasangan), tempat makan dan minum, serta wadah berisi air terpisah khusus buat mandi.
2. Beri Makanan dan Minuman Memadai
Jangan lupa beri makan lovebird dengan benar untuk menyamai tingkat aktivitasnya. Di alam liar, burung ini suka makan buah-buahan, biji-bijian, kuncup bunga, rerumputan, dan biji jagung. Burung di dalam kandang bisa diberi paduan makanan burung, suplemen, sayuran, dan sumber kalsium alami.
Contoh makanan di dalam kandang adalah paduan makanan kering dengan suplemen, sayuran dan buah, serta sumber kalsium seperti kacang yang tidak dikupas. Sayuran dan buah yang bisa diberikan, misalnya apel, pisang, pepaya, pucuk wortel, kacang polong, bayam, dan jagung. Lovebird biasanya makan sebanyak 45 hingga 60-gram makanan dalam sehari. Berikan makanannya di dalam wadah keras seperti keramik atau tanah liat. Hal ini karena lovebird sering mengunyah-ngunyah wadah yang lembek seperti plastik sehingga bisa berbahaya. Jangan lupa juga mengganti air putih mereka secara teratur setiap hari.
3. Ajak Bersosialisasi
Ada alasan kenapa burung ini dinamai lovebird: mereka senang bersosialisasi! Stres dan kesepian bisa menyebabkan burung peliharaanmu menderita di kandang. Ketika memutuskan memelihara lovebird, kamu sebaiknya merencanakan untuk memelihara sepasang.
Jangan sembarangan memasangkan lovebird, ya! Kalau bukan dengan “pasangan sejati” mereka, burung ini bisa saling berkelahi di kandang. Ketika membeli lovebird dan mencari pasangannya, kamu bisa dekatkan dulu mereka untuk melihat reaksi masing-masing.
Ajak lovebird bersosialisasi dengan menghabiskan waktu bersama mereka sering-sering. Lovebird biasanya mulai aktif pagi-pagi dan mulai berkicau setelah puas makan dan minum. Dekati kandangnya dan ajak ngobrol dengan suara lembut (jangan berteriak atau mengagetkannya).
4. Sediakan Mainan yang Cukup
Sama seperti hewan peliharaan lainnya, burung ini ternyata butuh mainan. Ia sangat aktif dan suka memanjat, melompat, terbang, mengunyah-ngunyah, serta melakukan grooming. Tanpa mainan, burung ini bisa stres dan bosan di dalam kandang.
Mainan burung ini bisa berupa semacam “gigit-gigitan”, misalnya mainan gantung yang terbuat dari jerami, dedaunan bersih, potongan tambang, dan kayu lembut. Mainan ini berfungsi memberi si burung simulasi dari kegiatan mengasah paruh di alam liar. Ada juga mainan yang berfungsi melatih keseimbangan, misalnya tempat bertengger bentuk ayunan, jembatan mini, atau “sarang” dari batok kelapa. Banyak mainan ini punya fitur ekstra seperti gantungan ornamen untuk dipatuk-patuk. Rotasikan mainannya setiap sekali seminggu (misalnya saat membersihkan kandang) agar ia senang.
Lovebird juga punya mainan untuk melatih koordinasi. Contohnya adalah semacam cincin atau balok yang bisa mereka angkat dengan kaki atau paruh. Prinsipnya mirip dengan mainan untuk melatih motorik bayi. Memelihara lovebird bisa bikin rumah ceria, tetapi jangan lupa menjaga kesejahteraan mereka! Pastikan burung-burung cantik ini tetap ceria dan tidak stres saat di dalam kandang.