Suka Bersepeda? Ini Deretan Cyclist Bike Profesional yang Legendaris!

Tikum.id Bicycle – Bersepeda memang menyenangkan. Namun, tahukah SobatTikum bahwa banyak cyclist bike professional yang dikenal sepanjang masa? Yuk, cari tahu pesepeda legendaris di Tikum.id!

Dunia balap sepeda memiliki sejarah panjang yang sukses melahirkan pesepeda profesional. Meskipun olahraga sepeda dinilai kurang menarik, faktanya ajang balap sepeda sudah ada sejak lama. Bahkan, beberapa cyclist bike profesional mulai bermunculan sebelum Perang Dunia II berlangsung.

Cylist Bike Dunia yang Namanya Melegenda

Seiring berjalannya waktu, makin banyak pesepeda profesional yang namanya dikenal karena prestasinya. Namun, hanya segelintir yang dianggap sebagai legenda.

Fausto Coppi (1938-1960)

Nama Fausto Coppi mendominasi olahraga balap sepeda sebelum dan sesudah Perang Dunia II. Coppi tercatat sebagai pemegang rekor jam dunia, juara dunia, pemenang Giro d’Italia lima kali dan pemenang Tour de France dua kali. Coppi dikenal karena menang dengan selisih besar, sering kali lebih dari sepuluh menit. Tak heran jika pria yang pernah menjadi tawanan perang di Afrika Utara ini pantas diberi julukan “Campionissimo”.

Gino Bartali (1935-1954)

Gino Bartali merupakan pesaing utama Coppi. Bahkan, persaingan keduanya pernah menghebohkan Italia. Alih-alih bekerja sama membantu agar sukses sebagai perwakilan negaranya di ajang bergengsi, Bartali dan Copi justru memilih untuk tidak mengikuti balapan. Bartali memenangkan Tour de France dua kali pada tahun 1938 dan 1948 serta Giro tiga kali. Selama Perang Dunia II, Bartali menggunakan pelatihannya sebagai kedok misi rahasia untuk menyelamatkan Yahudi yang dianiaya selama perang. Legenda ini dikenal sebagai pribadi yang baik luar dalam.

Jacques Anquetil (1953-1969)

Jacques Anquetil yang dijuluki “Monsieur Chrono” adalah pembalap pertama yang memenangkan Tour de France lima kali. Kemenangan ini diraihnya secara beruntun dari tahun 1961-1964. Anquetil tercatat sebagai satu dari enam pembalap yang memenangkan ketiga Grand Tours. Kemenangannya di Giro dan Vuelta menambah kesuksesan Anquetil di Liège-Bastogne-Liège, termasuk lima gelar Paris-Nice. Anquetil berhasil mengukuhkan tempatnya di daftar legenda pesepeda profesional.

Beryl Burton (1957-1978)

Beryl Burton mendominasi balap sepeda wanita selama beberapa dekade dengan memenangkan tujuh gelar dunia, 2 di jalan, 5 di lintasan, dan 96 gelar nasional Inggris. Namun, Burton menolak tawaran dari Raleigh Bicycles menjadi profesional dan tetap menjadi amatir pada tahun 1960. Burton terkenal karena memegang rekor 12 jam selama dua tahun, baik untuk pria maupun wanita.

Karier Burton berlangsung sangat lama sehingga putrinya, Denise berusaha melawannya. Denise berhasil mengalahkan Burton untuk gelar nasional Inggris tahun 1975. Hal ini menyebabkan Burton menolak menjabat tangan putrinya di podium, menunjukkan daya saingnya yang ketat.

Eddy Merckx (1965-1978)

Eddy Merckx adalah cyclist bike terhebat sepanjang masa. Pria yang dijuluki “The Cannibal” ini mendominasi balap sepeda profesional. Merckx pernah memenangkan lima kali Tour de France, lima kali Giro d’Italia, dan Vuelta a España sekali. Total kemenangan luar biasa, yakni 65 kemenangan Grand Tour menempatkan Merckx di urutan teratas daftar pesepeda profesional dengan rekor yang tidak mungkin dipecahkan dalam waktu dekat.

Keberhasilan Merckx tidak hanya terbatas pada Grand Tours saja. Dia memenangkan semua Monumen bersepeda beberapa kali, termasuk tujuh kali Milan-San Remo, tiga kali juara balap jalanan dunia, dan rekor satu jam yang berlangsung selama 28 tahun dengan total keseluruhan mencapai 525 kemenangan.

Bernard Hinault (1975-1986)

Pemenang lima kali Tour de France yang dijuluki “The Badger” pernah memenangkan Paris-Roubaix pada tahun 1981, satu gelar dunia, dan empat Monumen. Hinault memiliki performa yang mengesankan sehingga kerap mendapatkan pujian dari pesaingnya.

Sean Kelly (1977-1994)

Kelly merupakan pembalap sepeda paling sukses di tahun 1980-an. Pembalap klasik terbaik sepanjang masa ini hanya memenangkan satu kali Grand Tour – Vuelta a España 1988, 193 balapan profesional selama 17 tahun kariernya, dan sembilan Monumen yang luar biasa, yakni tiga edisi Giro di Lombardia serta masing-masing dua Paris-Roubaix, Liège-Bastogne-Liège, dan Milan-San Remo. Tujuh gelar Paris-Nice membuat Kelly menjadi salah satu pembalap sepeda paling serbaguna dalam sejarah.

Demikianlah informasi mengenai cyclist bike legendaris yang perlu SobatTikum ketahui! Yuk, bagikan artikel ini!