Tikum Entertainment – Pecinta film tanah air, sudahkah kamu menonton film Slank Nggak Ada Matinya? Jika belum, ada kabar gembira untuk kamu! Film Slank Nggak Ada Matinya rilis di Disney+ Hotstar. Jangan lupa masukkan film ini ke dalam daftar film yang wajib ditonton saat liburan tahun baru nanti. Agar kamu bisa menikmati malam tahun baru dengan menikmati penampilan personil SLANK, Adipati Dolken, Ricky Harun, Ajun Perwira, dan pemain lainnya.
Menyaksikan film Slank Nggak Ada Matinya juga akan mengajak kamu reunian dengan ribuan slankers di seluruh penjuru Indonesia. Penasaran dengan kisah yang diangkat dalam film ini? Simak ulasannya berikut ini.
Sinopsis Film Slank Nggak Ada Matinya
Film ini mengangkat cerita perjalanan karir Slank di tahun 1997. Saat itu, Abdee dan Ridho dipanggil SLANK untuk bermain musik bersama Ivanka dan Bimbim. Hal ini dilakukan untuk membuktikan bahwa SLANK tidak bubar meski hanya tinggal tiga personil. Saat itu, personil SLANK tinggal Kaka, Bimbim, dan Ivanka. Sedangkan Abdee dan Ridho datang sebagai additional player.
Setelah formasi baru SLANK terbentuk, mereka melakukan tur keliling daerah selama tiga hari, dengan membawakan 35 lagu. Dalam tur ini, mereka melakukan petualangan baru, bertemu dengan berbagai lapisan masyarakat, dan menemukan pengalaman baru. Hal paling penting yang mereka dapatkan saat itu adalah kesempatan untuk mengenal diri sendiri.
Penampilan SLANK dengan format baru ini menuai sukses. Namun, di sisi lain, ketergantungan tiga personil lawas akan narkoba juga semakin kuat. Bunda Iffet bersama dua personil baru SLANK, Ridho dan Abdee, berusaha membantu Kaka, Bimbim, dan Ivan lepas dari jerat narkoba. Mereka yakin, perjalanan SLANK masih panjang dan masih banyak hal bermanfaat yang bisa mereka lakukan untuk orang lain.
Dengan kekuatan cinta dari keluarga, sahabat, dan penggemar, SLANK berhasil maju ke depan. Tidak ada yang bisa menghentikan perjalanan sukses SLANK. Baik itu narkoba atau pun perpecahan, SLANK akhirnya bisa bangkit bersama. Slank memang nggak ada matinya!
Fakta Menarik Film Slank yang Rilis di Disney+
Berikut beberapa fakta menarik dalam proses pembuatan film Slank Nggak Ada Matinya yang perlu kamu ketahui:
Jalan Cerita
Banyak orang mengira bahwa cerita yang disajikan dalam film Slank Nggak Ada Matinya merupakan cerita fiksi belaka. Namun, banyak adegan dalam film ini yang idenya diambil dari kisah nyata yang dialami personil Slank, loh!
Sebagai contoh, adegan Kaka (Adipati Dolken) menyemprot security hotel (diperankan oleh Kaka asli) dengan APAR (alat pemadam kebakaran ringan). Adegan yang dimasukkan ke dalam cerita oleh sang penulis naskah, Cassandra Massardiini, ini memang pernah terjadi.
Lokasi
Tahukah kamu? Ternyata SLANK pernah singgah ke tempat yang menjadi lokasi pembuatan film SLANK Nggak Ada Matinya, loh. Salah satu tempat tersebut adalah villa di Labuan Beach, Anyer. Saat menggarap Double Album 999+09, SLANK pernah singgah ke villa ini.
Kebenaran penggunaan lokasi shooting ini bisa kamu konfirmasi dengan menonton film SLANK sampai selesai. Setelah film usai dan masuk credit title, akan ada dokumentasi asli kegiatan SLANK yang diputar.
Properti
Demi memberikan visualisasi penampilan SLANK di masa lalu, para pemeran SLANK juga menggunakan baju, celana, aksesoris, dan pernak-pernik asli personil SLANK. Para personil SLANK rela membongkar dan mencari barang-barang mereka di jaman dulu demi kesuksesan film SLANK Nggak Ada Matinya.
Salah satu properti asli SLANK yang digunakan adalah tas kecil yang dibawa Bimbim SLANK. Tas tersebut sebenarnya sudah disumbangkan ke panti asuhan. Namun, demi proses pembuatan film SLANK Nggak Ada Matinya, Bimbim mengambil kembali tas tersebut dan menukarnya dengan tas yang lebih banyak.
Nah, demikian sekilas tentang film SLANK Nggak Ada Matinya yang rilis di Disney+ Hotstar. Jangan lupa saksikan film ini untuk menghabiskan liburan tahun baru, ya!