obattikum, hari ini kita merayakan Hari Maritim Nasional yang dirayakan setiap tanggal 21 Agustus.
Hari Maritim Nasional dirayakan untuk memperingati kemenangan armada laut Indonesia atas armada laut Jepang pada tanggal yang sama di tahun 1945.
Berawal sejak abad ke-7 kerajaan-kerajaan maritim besar yang sukses membawa wilayah kepulauan Nusantara menjadi makmur. Kerajaan Sriwijaya, yang pelabuhannya banyak digunakan sebagai tempat transit bagi pedagang dari barat (India) yang ingin menuju timur (Tiongkok) atau sebaliknya.
Kerajaan Majapahit di bawah pimpinan Laksamana Mpu Nala menyatukan Nusantara, dan era kerajaan kesultanan Bantenkota pelabuhan yang banyak disinggahi pedagang dari Eropa, Timur Tengah, India, dan Tiongkok.
Dalam mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia, Jokowi menyatakan terdapat lima pilar utama, yakni:
- Membangun kembali budaya maritim Indonesia.
- Menjaga sumber daya laut dan menciptakan kedaulatan pangan laut dengan menempatkan nelayan pada pilar utama.
- Memberi prioritas pada pembangunan infrastruktur dan konektivitas maritim dengan membangun tol laut, deep seaport, logistik, industri perkapalan, dan pariwisata maritim.
- Menerapkan diplomasi maritim, melalui usulan peningkatan kerja sama di bidang maritim dan upaya menangani sumber konflik, seperti pencurian ikan, pelanggaran kedaulatan, sengketa wilayah, perompakan, dan pencemaran laut dengan penekanan bahwa laut harus menyatukan berbagai bangsa dan negara dan bukan memisahkan.
- Membangun kekuatan maritim sebagai bentuk tanggung jawab menjaga keselamatan pelayaran dan keamanan maritim.
Perairan Indonesia merupakan pusat keanekaragaman terumbu karang dunia. Ada sekitar lebih dari 400 spesies terumbu karang yang berada di Indonesia! Sumber daya hayati laut Indonesia punya luas habitat sebesar 2,4 juta ha kawasan hutan bakau dan 8,5 juta ha terumbu karang. Wow!
Potensi kelautan dan perikanan Indonesia, misalnya perikanan tangkap US$ 15,1 miliar per tahun, budidaya laut US$ 46,7 miliar per tahun, budidaya tambak US$ 10 miliar per tahun, dan bioteknologi kelautan sebesar US$ 4 miliar per tahun.
So Sobattikum, betapa kita memiliki potensi luar biasa dlam kemaritiman. Selamat hari maritim.