Tikum Animal Lover – Anda miliki anjing baru ? Agar dapat berkomunikasi dengan baik, pastikan Anda memberi jenis-jenis latihan anjing berikut ini, ya!
Latihan pada anjing peliharaan memiliki banyak manfaat. Di samping meningkatkan ikatan dengan Anda sebagai pemilik, latihan tersebut juga akan memberi beberapa benefit bagi anjing sendiri seperti berikut.
- Membuat anjing lebih mudah dikendalikan dengan baik.
- Mengajarkan anjing bersosialisasi dan mengendalikan diri di lingkungan.
- Menstabilkan mental anjing sehingga tidak mudah menyerang, terutama pada beberapa jenis anjing yang agresif.
Lantas, bagaimana cara untuk melatih anjing ? Berikut ulasannya.
Jenis-Jenis Latihan untuk Anjing
Basic Obedience
Latihan ini merupakan beberapa perintah dasar, seperti duduk, berdiri, tinggal, datang, dan sebagainya.
Potty Training
Latihan ini akan mengajarkan pada anjing untuk buang air pada tempatnya sehingga tidak akan mengotori rumah Anda maupun lingkungan tempatnya berada.
Trick and Game
Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan sosialisasi dan ikatan Anda dengan anjing kesayangan melalui berbagai permainan yang seru dan menyenangkan.
Agility
Latihan ini terdiri dari beberapa kegiatan fisik untuk mendukung kemampuan anjing berolahraga, menaiki papan, berenang, melompati rintangan, dan sebagainya.
Pelatihan Khusus
Latihan ini diberikan untuk mengajarkan anjing melakukan beberapa hal khusus seperti melayani penderita cacat, mendeteksi penyakit, dan sebagainya.
Perlu diketahui, tidak semua pemilik anjing peliharaan dapat dan harus melatih sendiri anjing yang dimilikinya. Beberapa orang, terutama yang baru saja miliki anjing dan awam maupun memiliki kesibukan cukup padat untuk memberi pelatihan secara intens dapat memanfaatkan jasa pelatihan anjing sebagai solusinya.
Kendati begitu, pemilik juga tetap bertanggung jawab untuk mengasah sendiri anjing yang dimilikinya. Mereka bisa mengulang-ulang perintah pada latihan yang telah diajarkan saat berada di rumah sehingga anjing lebih cepat terbiasa sekaligus meningkatkan hubungan antara pemilik dan peliharaannya.
Perintah Dasar
Stay
Perintah ini berikan ketika anjing berada dalam posisi duduk. Anda bisa perlahan-lahan menjauhkan diri darinya, lalu katakan, “Stay!” (bisa juga disertai gerakan tangan).
Sit
Jika anjing berada dalam posisi diam di tempat (misal setelah berjalan), katakan, “Sit!” untuk memintanya duduk. Anda bisa menekan bagian punggung belakangnya ke bawah sehingga mendorong nya ke dalam posisi duduk. Untuk membuat kepala anjing tidak menunduk, Anda bisa memegang tali kekangnya.
Down
Perintah ini diberikan untuk membuat anjing berada dalam posisi rebah. Anda bisa meneruskannya dari perintah sit sehingga lebih mudah. Ketika anjing sudah dalam posisi duduk, tarik leash perlahan ke bawah sehingga bagian kaki depan dan punggungnya ikut ke bawah (rebah).
Come
Alih-alih memanggil namanya, cobalah dengan memanggilnya menggunakan cara ini. Anda bisa melakukan latihan anjing ini dengan memunculkan diri di hadapannya dan memanggilnya dengan perintah, “Come!”
Membuat anjing memahami beberapa perintah dasar ini memerlukan waktu. Maka dari itu, semakin sering Anda melatihnya, semakin cepat anjing akan mengerti dan terbiasa.
Selain itu, berikan hukuman (tidak menyiksa) jika anjing tidak dapat memenuhi perintah tersebut selama masa latihan dan berikan hadiah maupun pujian jika anjing berhasil memenuhi perintah yang diberikan.
Hal yang Harus Diperhatikan
Dalam melatih anjing kesayangan, berikut beberapa hal yang perlu Anda perhatikan.
- Sediakan snack atau ringan saat melatihnya untuk meningkatkan semangat anjing berlatih.
- Mulailah dengan satu perintah terlebih dahulu dan pastikan anjing memahami perintah tersebut sebelum menambahkan perintah lainnya.
- Kombinasikan perintah jika anjing telah memahami masing-masing perintah.
- Berikan latihan secara rutin.
- Bersabarlah dalam memberi latihan dan jangan menyiksanya apabila anjing mengalami kesulitan atau membutuhkan waktu lama memahami maksud perintah yang diberikan.
