Tikum Animal Lovers Komunitas German Shepherd Indonesia – Cerdas, kuat, setia dan tidak kenal takut. Seperti itulah kami mendeskripsikan jenis anjing asal Jerman yaitu Deutscher Schaferhund atau Anjing gembala Jerman.
Berbagai film mengenai trah German Shepherd sudah sering ditampilkan oleh perfilman Hollywood, seperti : Rin Tin Tin, Beverly Hills Chihuahua, K-9, Megan Leavey, dan masih banyak lagi.
Bagi kami trah asal Jerman ini selain super star film, mereka juga istimewa karena dipergunakan dalam militer dan kepolisian di Indonesia dan luar negeri. Anjing-anjing ini adalah kawan, sekutu, teman perang, dan tentu saja keluarga. Dan tahukah anda bahwa setiap anjing yang gugur dalam pertempuran juga akan diberikan penghormatan selayaknya prajurit manusia.

Cerita lainnya adalah ketika pertama kali muncul dalam film bisu pada tahun 1920 dengan judul Rin Tin Tin, anjing ini menerima lebih dari 10.000 surat setiap minggunya dari para penggemarnya. Bahkan, karena film ini rumah produksi Warner Bros yang pada saat itu sedang mengalami kehancuran finansial mampu bangkit kembali hingga seperti sekarang.
Masih banyak cerita dari trah ini yang bisa kita bahas, namun akan lebih baik jika kita juga mengenal para pencinta trah ini dari Indonesian German Shepherd Club.

Komunitas pemilik German Shepherd di Indonesia dari Indonesian German Shepherd Club (IGSC) berdiri pada tanggal 1 Maret 1979. Klub ini didirikan oleh 12 orang yaitu : Drs. Soepangat, Taufiq Munir, The Nien Khong, Drh. Mounty Pramono, Agustinus Darma Susila, Kwee Mo Eng, Tan Hong Liem, Agus Elia Darius, Budiman Salihin, Iwan Sutjiamidjaja, Drs. Hadi Dhanuwijaya, Yohanes Zakaria.
Klub ini memiliki keistimewaan karena IGSC adalah Klub Single Trah tertua di Indonesia dengan kiblat ke Welt Union Schaeferhund Verein (WUSV) yang sangat jelas mulai dari aturan dan sistem pelaksanaannya.
Visi dari IGSC adalah untuk mendapatkan mutu Anjing Gembala Jerman (AGJ) yang sesuai dengan standarisasi dari klub induk di Jerman WUSV, dan Misi klub adalah melahirkan AGJ dengan anatomi yang lebih mendekati standard dan juga karakter anjing pekerja yang lebih baik, melalui sebuah kegiatan kontes, pameran dan ujian karyaguna.
Selama berdiri IGCS sudah pernah dipimpin oleh beberapa nama ketua umum, yaitu :
- The Nien Khong
- Irjen Polisi (Purn). Drs. Sudirman Ail, S.H, MBA.
- Thie Hong Peng (Ketua Saat ini)

Profesi dan usia para anggota IGSC sangat luas dan beragam, mulai dari usia 6 tahun sampai yang usia senior, baik Pria dan Wanita, dengan profesi seperti supir transportasi online sampai konglomerat.



Sampai saat ini jumlah anggota IGSC berjumlah 200 orang yang terbagi di 7 wilayah di Indonesia, yaitu Sumatra Utara, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jogjakarta, Jawa Timur dan Sulawesi Utara.
Kegiatan melingkupi Gathering, Seminar, Latihan Bersama, Pameran Anatomi, Ujian Karya Guna, Kompetisi Karya Guna. Jika anda selama ini memiliki dan penggemar dari trah ini, kami mengajak Anda untuk bergabung dalam Indonesia German Shepherd Club Indonesia. Silahkan anda menghubungi akun sosial media mereka dibawah ini.
Website : www.igsc.co.id
E-mail : igsc.pusat@yahoo.com
Facebook: Indonesian German Shepherd Club
tikum.id berharap keberadaan komunitas pemilik German Shepherd di Indonesia dari IGSC ini bisa mengedukasi masyarakat dalam melestarikan trah German Shepherd sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat. Sukses selalu untuk IGSC, semakin bertambah besar dan tetap solid.
“When I look at my German Shepherd, I don’t see a dog. I see a friend, a family member, a protector.”
Best Friends Sheri
what a cool dog 👍😄