Ingin Pelihara Reptil Lucu? Ini Dia 5 Jenis yang Bisa Dipilih!
Tidak semua reptilia memiliki wujud seram, lo! Ada pula yang lucu dan menggemaskan, bahkan bisa jadi piaraan.
Tidak semua reptilia memiliki wujud seram, lo! Ada pula yang lucu dan menggemaskan, bahkan bisa jadi piaraan. Yuk, cek 5 jenis reptil lucu berikut!
Kebanyakan orang menganggap hewan reptil sebagai makhluk yang berbahaya dan menyeramkan. Namun, untuk sebagian individu, reptilia mempunyai daya tarik tersendiri, seperti dari segi ukuran, corak, maupun kelangkaannya. Terlebih, tidak semua reptil membahayakan manusia. Hewan bersisik ini kerap kali dijadikan sebagai piaraan, bahkan sumber investasi.
Nah, apakah Anda salah satu yang tertarik memiara binatang reptilia? Jika berminat mencari reptil lucu yang populer, berikut 5 jenis yang bisa dipilih.
1. Sanca Children
Ular bernama lain Antaresia childreni ini berasal dari Australia. Ukurannya sangat kecil ketimbang ular sanca pada umumnya, yakni hanya sekitar 76 cm. Oleh karena tubuhnya yang kecil, penghobi reptil sering menjadikan sanca children sebagai piaraan. Ular ini bisa dipelihara dalam jangka panjang karena usianya bisa mencapai 25 hingga 30 tahun, sesuai lansiran pada laman Reptile Rapture.
2. Anolis Barbatus (Western Bearded Anole/False Chameleon)
Anolis barbatus merupakan spesies kadal yang berasal dari Kuba Barat, Kepulauan Karibia. Hewan ini cocok dijadikan sebagai piaraan untuk pemula yang baru mendalami dunia reptil. False chameleon dapat tumbuh sepanjang 25 hingga 38 cm. Usianya diperkirakan bisa mencapai 10 tahun. Sebagai spesies yang berhabitat di Kuba, anolis barbatus membutuhkan lingkungan yang lembap dan hangat.
Pakan kadal ini terbilang mudah. Cukup sediakan jangkrik dan ulat untuk asupan sehari-hari. Selain itu, false chameleon biasanya terhidrasi dengan menjilat air di permukaan kulit dan habitatnya. Jadi, jangan lupa sediakan sistem tetes air di dalam kandang. Selain itu, satu ekor anolis barbatus jantan bisa ditempatkan bersama para betina, tetapi tidak boleh tinggal bersama jantan lainnya.
3. Rosy Boa
Ular yang satu ini merupakan piaraan unggul. Pasalnya, rosy boa memiliki ukuran yang tidak terlalu besar, makan lahap, mudah dikembangbiakkan, serta gampang dijinakkan. Seperti kebanyakan spesies ular, rosy boa memiliki beragam warna dan pola. Dengan persiapan yang matang dan perawatan yang tepat, reptil lucu ini benar-benar cocok untuk pemula.
Anda cukup menyiapkan kandang yang sederhana untuk memelihara rosy boa. Hal paling penting, jangan sampai membiarkan ada celah sedikit pun dalam kandang agar rosy boa tidak kabur. Untuk pakan, cukup berikan pakan reptil pada umumnya, seperti tikus kecil. Tak hanya itu, berikan juga minuman sekali sebulan. Jangan terlalu sering menyediakan minuman karena rosy boa akan memuntahkan makanannya.
4. Skink Lidah Merah Muda (Pink-Tongued Skink)
Skink lidah merah muda merupakan spesies reptil yang berasal dari Australia. Hewan ini memiliki permukaan kulit yang cenderung gelap. Skink akan menunjukkan pola kulit yang lebih jelas ketika menginjak usia 4 sampai 6 minggu. Kadal yang satu ini sangat mudah dipelihara karena ukurannya yang mungil dan sifatnya yang jinak. Cocok untuk penghobi reptil pemula!
5. Lamprophis (African House Snake)
Ular ini merupakan reptil jinak yang ditemukan di daerah Sub-Sahara Afrika. Perawatannya realtif mudah sehingga lamprophis cocok untuk orang-orang yang belum pernah memelihara ular. African house snake sangat suka memanjat dan berjemur. Jadi, sebaiknya siapkan banyak cabang atau dedaunan buatan agar lamprophis bisa bertengger dengan nyaman.
Itulah 5 jenis reptil lucu yang bisa dipilih dan dipelihara dalam kediaman Anda. Sangat menarik, bukan? Sebelum memboyong pulang reptilia incaran, sebaiknya cari tahu dahulu seluk-beluk perawatan reptil. Pemberian kandang yang sesuai dengan habitat, temperatur ruangan, serta pakan yang tepat merupakan beberapa hal yang penting untuk diperhatikan. Jika sudah siap, barulah Anda boleh merawat reptilia sesuai selera.
