Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) dari 17 sektor lapangan usaha yang menopang perekonomian Indonesia saat ini, terdapat tujuh sektor yang masih bisa tumbuh.
Hal ini berdasarkan catatan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2020 yang mengalami minus 5,32%( year on year/yoy)
Menurut kepala BPS Bapak Suhariyanto, dari tujuh sektor yang tumbuh itu bahkan hampir semuanya melambat kecuali sektor informasi dan komunikasi yang tumbuh signifikan 10,88% (yoy). Sedangkan 10 sektor lainnya mengalami kontraksi.

Berikut penjelasannya :
1. Bisnis yang kebal
- Informasi dan Komunikasi ( 10,88%)
- Pengadaan Air (4,56%)
- Jasa Kesehatan (3,71%)
- Real Estate (2,30%)
- Jasa Pendidikan (1,21%)
- Jasa Keuangan (1,03%)
2. Bisnis yang hancur
- Transportasi dan pergudangan (-30,84%)
- Akomodasi & Makan minum (-20,22%)
- Jasa Perusahaan (-12,09%)
- Perdagangan (-7,57%)
- Industri Pengolahan (-6,19%)
- Pengadaan listrik & gas (-5,46%)
- Konstruksi (-5,39%)
- Administrasi pemerintahan (-3,22%)
- Pertambangan (- 2,72%)
- Jasa lainnya (-12,60%)
Apakah anda memiliki bisnis pada daftar diatas ?