B2W ROSELA’ Squad & Friends, Duka dalam Semangat Para Penjaga Udara Kota
B2W rombongan selatan yang bernanung di bawah komunitas pergerakan Bike 2Work (B2W) kembali mengadakan kegiatan pada Rabu pagi. Kali ini apa concern mereka
Tikum.id Bicycle – B2W rombongan selatan (ROSELA) yang bernanung di bawah komunitas pergerakan Bike 2Work (B2W) kembali mengadakan kegiatan pada Rabu pagi. Kali ini apa concern mereka?

Pada Rabu (16/11/2022) komunitas @b2w_rombongaselatan melakukan kegiatan tidak seperti hari Rabu pada umumnya. Ajang silaturahmi para pesepeda Rombongan Selatan (ROSELA’ squad & Friends) di jalur pedestrian FX Sudirman, Jakarta. yaitu I Love Wednesday Morning Ride.
Sejak sebelum adanya jalur sepeda hingga saat ini, terlihat berbeda karena mereka nampak menggunakan dress code warna hitam. “Warna hitam kali ini menjadi simbol duka kami, terkait dengan isu nol anggaran untuk jalur sepeda di DKI Jakarta!” seru Kong Yoto salah seorang pegiat Bike to Work yang setiap hari Rabu pagi membawa sepeda kargonya yang berisi bahan minuman kopi dan teh hangat bagi ROSELA’squad & friends secara sukarela untuk dibagikan dan diminum dalam kebersamaan.
Seperti diketahui bersama, beberapa hari terakhir isu nol anggaran untuk pembangunan jalur/ lajur sepeda di ibukota mencuat, dan ini membuat para penjaga udara kota menjadi lebih bersemangat menggerakkan sepeda mereka menembus pekatnya polusi dari asap kendaraan bermotor pribadi yang kian bertambah.
“Ini keputusan anti klimaks buat program yang sebenernya sangat sangat baik, coba pikirkan lagi apa tujuan awal, dulu, pertama kali membangun jalur sepeda? Kenapa selalu saja ganti pemimpin ganti kebijakan yg kontra, jangan sampai ujungnya malah gak jadi apa-apa itu jalur sepeda. Kekuatan kita cuma membanjiri jalurnya (jalur sepeda) dengan sepeda, ajak semua kawan dan sahabat untuk bersepeda … yuk bisa yuk!” imbuh Dicky Nolan pegiat Bike to Work B2W ROSELA’ , memberikan semangat kepada ROSELA’ squad & friends.
“Bersepeda tak melulu hanya menjejakkan kaki pada kedua pedal yang tergantung pada rangka sepeda, namun harus tetap bergerak agar seimbang dan berubah menjadi BIKE. Karena tak ada perubahan tanpa pergerakan!” tambah Julius Caesar, Ketua 2 B2W Indonesia Bidang Eksternal berapi-api (16/11). Mari bergerak kawan!
Setelah menikmati hangatnya mentari dan membasahi kerongkongan dengan hangatnya teh atau kopi Kong Yoto, para penjaga udara kota ini pun lalu membubarkan diri, bersepeda menuju ke kantor/ tempat aktivitas masing-masing, untuk berjumpa kembali di kemudian hari.
Apakah anda penghobi sepeda juga? Sudahkah anda bergabung bersama Bike 2 Work (B2W) di kota Anda masing-masing?