Tikum.id Otomotif – Mobil adalah aset berharga yang perlu dilindungi asuransi sejak dini. Ingin tahu bagaimana cara memilih Car Insurance atau asuransi mobil? Simak tips dan Trik berikut!
Ketika mengendarai mobil, siapa pun ingin tetap aman dan selamat dalam perjalanan. Namun, keinginan tersebut tidak sepenuhnya terjamin karena musibah dapat datang sewaktu-waktu tanpa diduga. Sebagai bentuk antisipasi terhadap musibah di masa mendatang, Anda bisa mengandalkan asuransi.
Asuransi mobil membayar ganti rugi atas kerusakan aset dan cedera setelah kecelakaan sesuai kebijakan yang berlaku. Nah, agar Anda bisa memilih asuransi yang tepat tanpa harus membayar jaminan-jaminan yang tidak diperlukan, simak tips-tips berikut!
1. Pilih jenis asuransi sesuai kebutuhan dan kemampuan
Ada dua jenis asuransi untuk mobil yang umum di Indonesia, yaitu all risk dan TLO (Total Loss Only). Sebelum membeli, Anda harus paham dengan kedua jenis asuransi tersebut.
• Asuransi All Risk
Jenis asuransi ini menanggung seluruh risiko yang terjadi pada mobil maupun pengendara—sesuai namanya. Sekecil dan sebesar apa pun kerugian yang dialami, asuransi all risk akan menanggungnya.
Namun, cakupan perlindungannya yang luas membuat premi asuransi ini jauh lebih mahal, bahkan berkali-kali lipat dari asuransi TLO. Jadi, jika memiliki bujet berlebih, sering berkendara di daerah padat penduduk, ataupun tinggal di wilayah dengan tingkat kriminalitas tinggi, sebaiknya pilihlah asuransi all risk.
• Asuransi TLO (Total Loss Only)
Asuransi TLO hanya bisa diklaim apabila Anda mengalami kerugian sebanyak 75 persen dari harga mobil. Semisal, jika mempunyai mobil seharga Rp300 juta, klaim asuransi baru bisa dilakukan ketika mengalami kerugian senilai Rp225 juta. Jenis TLO cocok bagi Anda yang tidak punya banyak bujet untuk membayar premi atau mempunyai mobil berusia di atas 12 tahun.
2. Pastikan kredibilitas perusahaan penyedia asuransi
Perusahaan yang kredibel pasti menyediakan produk asuransi yang berkualitas. Kredibilitas perusahaan bisa dipertimbangkan dari berbagai faktor, seperti pengawasan dari Otoritas Jasa Keuangan, sertifikasi ISO, atau reputasi perusahaan di tengah khalayak.
Jika dihadapkan dengan banyak perusahaan kredibel, Anda bisa membandingkan produk-produk asuransi dari masing-masing perusahaan. Sebagai contoh, perusahaan A dan B sama-sama kredibel, tetapi produk dari perusahaan B lebih bermanfaat untuk Anda. Artinya, perusahaan B adalah pilihan yang paling tepat.
3. Kenali bengkel yang bermitra dengan perusahaan asuransi
Asuransi mobil biasanya bermitra dengan bengkel tertentu. Jadi, sebelum membeli asuransi, cek seluk-beluk bengkel mitranya terlebih dahulu. Misalnya, apakah bengkel tersebut resmi dari merek mobil atau tidak? Apakah ada bengkel mitra yang lokasinya paling dekat dengan tempat tinggal? Apakah bengkelnya tepercaya?
4. Perhatikan kebijakan yang diberlakukan asuransi
Semua perusahaan asuransi punya kebijakan tersendiri. Jadi, sebelum membeli produk asuransi, pastikan Anda sudah membaca seluruh kebijakan yang berlaku agar tidak salah pilih. Beberapa kebijakan penting yang perlu dicermati, yakni prosedur klaim, cakupan perlindungan, dan pembayaran premi.
5. Cermati ulasan dari nasabah lain
Ulasan dari nasabah lain bisa sangat membantu. Pasalnya, mereka sudah merasakan kualitas produk asuransi dan layanan perusahaan secara langsung. Dengan menyimak ulasan, Anda bisa mengetahui perusahaan yang benar-benar berkomitmen maupun perusahaan yang hanya memberikan iming-iming kosong. Ulasan dapat dicek dengan mudah lewat situs web resmi perusahaan maupun forum-forum daring tepercaya.
Supaya mempercepat proses pengecekan, bandingkan tingkat penyelesaian keluhan nasabah yang dilakukan masing-masing perusahaan. Misalnya, perusahaan A memiliki tingkat kesigapan penyelesaian masalah sebesar 75 persen, sedangkan perusahaan B hanya 35 persen. Itu berarti Anda harus memilih perusahaan A.
Itulah tips-tips memilih asuransi mobil yang bisa dijadikan sebagai pedoman. Jika sudah menemukan produk asuransi yang tepat untuk kebutuhan Anda, jangan lupa persiapkan dokumen-dokumen penting untuk registrasi. Semoga info kali ini bermanfaat!
